Penyangga in Life

 Peranan larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari adalah seperti dibawah ini : 

1. Dalam bidang farmasi atau obat-obatan yaitu pembuatan obat-obat yang sesuai dengan pH kondisi tubuh untuk mencegah reaksi yang bertentangan dengan fungsi  organ tubuh. Contohnya obat tetes mata ,cairan suntik dan cairan infus. Selain itu, larutan penyangga menjadi komponen utama tablet penghilang rasa nyeri dengan sifat asam dari larutan penyangga yang merubah pH di dalam perut.

      

2. Dalam bidang makanan kaleng untuk mencegah kerusakan produk yang teroksidasi. Menjaga pH makanan olahan dalam kaleng agar tidak mudah rusak/teroksidasi (asam benzoat dan Natrium benzoat)

1. 

3. Cairan tubuh ini bisa dalam cairan intrasel maupunncairan ekstrasel. Dimana sistem penyangga utama dalam cairan intraselnya seperti H₂PO₄^- dan HPO₄^-2-

Cairan tubuh ini bisa dalam cairan intrasel maupun cairan ekstrasel. Dimana sistem penyangga utama dalam cairan intraselnya seperti H2PO4- dan HPO42- yang dapat bereaksi dengan suatu asam dan basa. Adapun sistem penyangga tersebut, dapat menjaga pH darah yang hampir konstan yaitu sekitar 7,4. Menjaga pH cairan dan plasma darah tubuh sehingga tubuh tidak mengalami gangguan dan menderita penyakit seperti penyakit jantung, ginjal, pencernaan, dan

hati serta pernapasan.

4. Dalam industri larutan penyangga digunakan untuk penanganan limbah. Larutan penyangga ditambahkan pada limbah agar pH nya bertahan sekitar 5 - 7,5. Hal ini bertujuan untuk memisahkan materi organik pada limbah sehingga layak dibuang ke perairan / laut.

5. Larutan penyangga seperti asam sitrat berguna sebagai antioksidan dan memberikan rasa masam pada produk makanan dan minuman.

6. Larutan penyangga dalam cara bertanam hidroponik disesuaikan dengan pH tanaman agar tanaman dapat tumbuh dengan baik.

7. Menjaga dan mendukung fungsi enzim dalam berbagai sistem tubuh seperti sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem eksresi, dan sistem perdarahan.

8. kemampuan asam sitrat untuk mengkelat logam menjadikannya berguna sebagai bahan sabun dan deterjen.

Asam sitrat sangat baik digunakan dalam larutan penyangga untuk mengendalikan pH larutan. Ion sitrat dapat bereaksi dengan banyak ion logam membentuk garam sitrat.Selain itu sitrat dapat mengikat ion-ion logam dengan pengkelatan, sehingga digunakan sebagai pengawet dan penghilang kesadahan air. Pada temperatur kamar, asam sitrat berbentuk serbuk kristal berwarna putih. Serbuk kristal tersebut dapat berupa anhydrous (bebas air), atau bentuk monohidrat yang mengandung satu molekul air untuk setiap molekul asam sitrat.

Bentuk anhydrous asam sitrat mengkristal dalam air panas, sedangkan bentuk  monohydrat didapatkan dari kristalisasi asam sitrat dalam air dingin. Bentuk monohidrat tersebut dapat diubah menjadi bentuk anhydrous dengan pemanasan diatas 74 ^o C.

9. Larutan Penyangga pada bidang Farmasi

Asam asetilsalisilat merupakan komponen utama dari tablet aspirin yang merupakan obat penghilang rasa nyeri. adanya asam aspitin dapat menyebabkan perubahan pH pada perut. Perubahan pH ini mengakibatkan pembentukan hormon, untuk merangsang penggumpalan darah, terhambat, sehingga pendarahan tidak dapat dihindarkan. Oleh karena itu obat aspirin ditambahkan MgO yang berfungsi untuk mentransfer kelebihan asam.

9.

Adanya larutan penyangga ini dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari seperti pada obat-obatan, fotografi, industri kulit dan zat warna. Selain aplikasi tersebut, terdapat fungsi penerapan konsep larutan penyangga ini dalam tubuh manusia seperti pada cairan tubuh. Selain itu penerapan larutan penyangga ini dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari seperti pada obat tetes mata.